Bisnis.com, MANADO – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Wilayah Manado telah menyalurkan kredit usaha rakyat senilai Rp304 miliar.
Pemimpin BNI Wilayah Manado Nur Azmi mengatakan nilai realisasi per 19 Mei 2018 itu secara otomatis mencatatkan sekitar 74,1% dari target penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) senilai Rp410 miliar pada tahun ini.
“Sejauh ini perkembangan penyaluran KUR sangat baik. KUR yang disalurkan masih didominasi sektor perdagangan,” ujarnya saat ditemui awak media, seperti dikutip pada Rabu (23/5/2018).
Pihaknya mengaku akan terus menggenjot penyaluran KUR ke sektor yang produktif, sejalan dengan program pemerintah. Tanpa menyebut persentasenya, Nur menyebut KUR yang disalurkan lebih banyak dari kelompok di atas Rp25 juta.
Menurutnya, potensi pengembangan ekonomi di Sulawesi Utara masih cukup besar. Apalagi, pengembangan sektor pariwisata yang digencarkan oleh pemerintah daerah berpotensi memunculkan jenis-jenis usaha baru dalam kategori usaha mikro, kecil, dan menengah.
Menilik data Badan Pusat Statistik (BPS), dengan laju pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDRB) Sulut 6,68% (year on year/yoy) pada kuartal I/2018, ada tiga lapangan usaha terkait jasa yang mencatatkan pertumbuhan tertinggi.
Ketiga kelompok lapangan usaha itu yakni jasa lainnya (dengan pertumbuhan 15,63%), penyediaan akomodasi dan makan minum (dengan kenaikan 14,59%), serta jasa kesehatan dan kegiatan sosial (dengan pertumbuhan 13,61%). Tingginya pertumbuhan lapangan usaha tersebut terdorong oleh meningkatnya aktivitas jasa hiburan dan geliat pariwisata.