Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gubernur Olly: Likupang Jadi Proyek Prioritas Ditawarkan ke Investor

Pemerintah telah menetapkan kawasan wisata Likupang atau Likupang Tourism District yang ada di Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara masuk dalam daftar prioritas yang disodorkan kepada investor untuk membenamkan modalnya di sektor pariwisata.

Bisnis.com, MANADO - Pemerintah telah menetapkan kawasan wisata Likupang atau Likupang Tourism District yang ada di Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara masuk dalam daftar prioritas yang disodorkan kepada investor untuk membenamkan modalnya di sektor pariwisata.

Hal tersebut dikatakan Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Olly Dondokambey usai mengikuti rapat pembahasan awal proyek kawasan wisata Likupang di Kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Jakarta, Kamis (12/10/2017).

"Likupang Tourism District menjadi prioritas investment project ready to offer. Artinya, proyek itu siap ditawarkan kepada investor untuk dikembangkan, baik investasi asing maupun domestik," kata Olly, seperti siaran resmi yang dikutip Bisnis, Kamis (12/10/2017).

Olly menambahkan bahwa hal yang menjadi kunci menarik investor ke kawasan wisata yang merupakan proyek kerjasama Belt and Road Initiative (BRI) Indonesia-Tiongkok itu adalah aksesibilitas.

Oleh karena itu, Sulut tengah menyiapkan sejumlah pembangunan infrastruktur terintegrasi guna menunjang industri pariwisata. Seperti, misalnya telah menganggarkan dana pembangunan jalan akses baru sepanjang 28 kilometer dari Bandara Sam Ratulangi ke Likupang.

Jalan tersebut bakal membuat Likupang bisa dijangkau hanya 30 menit dari sebelumnya 90 menit. Selain itu akan dibangun sanitasi air bersih, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan pengurusan amdal kawasan pariwisata.

”Pembangunan infrastruktur sangat penting untuk mendukung Likupang Tourism District karena akan memudahkan wisatawan berkunjung ke destinasi unggulan ini,” ujarnya.

Berdasarkan data BKPM selama periode 2012 - 2016, realisasi investasi di sektor pariwisata Indonesia tumbuh rata-rata 17% per tahun. Jika merujuk pada data realisasi investasi pariwisata pada Semester I/2017, nilai realisasi investasi pariwisata mencapai USD 929,14 juta atau Rp12,4 triliun.

Nilai itu tumbuh 37% dari realisasi investasi pariwisata pada semester I/2016. Menurutnya pertumbuhan investasi di sektor pariwisata yang positif tersebut menunjukkan bahwa peluang investasi disektor ini sangat prospektif.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : News Editor
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler