Penyaluran Stok Pangan di Sulsel Selama Nataru Berjalan Lancar

Bisnis.com, MAKASSAR - Demi memastikan kelancaran penyaluran stok komoditas ke masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru, Perum Bulog telah menggelar pasar murah di 16 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Desember 2022.

Langkah tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi kelangkaan kebutuhan pokok dan lonjakan harga khususnya pada momen Natal dan Tahun Baru.

Pasar murah dilaksanakan antara lain di Makassar, Maros, Pangkep, Gowa, Takalar, Bulukumba, Jeneponto, Bantaeng, Selayar, Bone, Soppeng, Wajo, Sinjai, Palopo, Enrekang dan Tana Toraja.

Pemimpin Perum Bulog Kanwil Sulselbar Bakhtiar AS mengatakan pasar murah tersebut dilaksanakan baik secara mandiri maupun bekerja sama dengan pemerintah dan swasta.

Khusus yang bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, pasar murah berlangsung sejak 12 Desember 2022 hingga saat ini di 10 kecamatan yaitu Kecamatan Mariso, Manggala, Tamalanrea, Tallo, Mamajang, Bontoala, Bontoa, Turikale, Somba Opu, dan Bajeng.

"Sepuluh kecamatan itu yang ada di Makassar, Maros, Pangkep, Gowa, dan Takalar. Sementara kegiatan yang sama juga berlangsung di 30 kecamatan di kabupaten lainnya," ungkapnya di Makassar, Jumat (30/12/2022).

Selain pasar murah, Bulog juga telah melakukan operasi pasar jelang tahun baru di 22 titik pasar tradisional. Di wilayah Makassar, operasi pasar berlangsung setiap hari di empat pasar tradisional yaitu Pasar Daya, Pasar Pabaeng-baeng, Pasar Pannampu, dan Pasar Terong.

“Dengan demikian diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan stok dalam menghadapi kedua momen tersebut," kata Bakhtiar.

Sementara diketahui, stok beras di Gudang Bulog Wilayah Sulselbar saat ini terdata sebanyak 82.627 ton, stok gula pasir 390 ton, minyak goreng 596.610 liter, dan tepung terigu 29 ton. Jumlah tersebut dirasa cukup dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat hingga tahun baru.