Usai Nyoblos, Gubernur Nurdin Abdullah Imbau Warga Sulsel Jaga Ini

Bisnis.com, MAKASSAR -- Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah menggunakan hak pilihnya pada pemilihan umum 2019 ini.

Dengan mengenakan pakaian serba putih Nurdin bersama istri tiba di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 42 di Perumahan Dosen (Perdos) Unhas Tamalanrea, Makassar, sekitar pukul 08.05 WITA. 

Usai menyalurkan hak pilihnya, Nurdin kembali mengimbau kepada masyarakat Sulsel untuk tetap menciptakan suasana kondusif dan aman. Menurut Nurdin, sejak memasuki masa kampanye, Sulsel terbilang masih dalam zona hijau. Hal itu kata dia, menunjukkan kedewasaan masyarakat dalam menghadapi pesta demokrasi kali ini. 

"Salah satu kuncinya yaitu semua harus punya pemahaman yang sama, bahwa tidak ada yang kalah dan menang. Yang ada adalah keberhasilan yang tertunda, yang menang adalah pemenang yang amanah," kata Nurdin usai melakukan pencoblosan, Rabu (17/4/2019).

Nurdin bersama istri, anak juga menantunya menyalurkan hak suaranya untuk ikut memilih Calon Presiden (Capres), Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI serta DPD RI.

Sejak dua hari menjelang kontestasi pemilihan presiden 2019, Nurdin juga telah melakukan koordinasi bersama seluruh pihak terkait.

Bersama pihak TNI dan Polri, Pemerintah Provinsi Sulsel melakukan monitoring terhadap 24 kabupaten/kota di Sulsel. Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini menyatakan tak ada pergerakan berarti menjelang hari pemilu. 

Nurdin juga meyakini pada Pemilu 2019 ini masyarakat Sulsel turut berpartisipasi aktif menyalurkan hak suaranya. Ia menyebutkan hal itu berkat sinergitas dan kerja sama yang baik antara pemerintah provinsi dan kepala daerah dalam mengawal jalannya Pemilu 2019.

"Minimal 80% berpartisipasi, upaya yang sudah kita lakukan itu sudah sangat maksimal. Kita kumpulkan kepala daerah agar betul-betul mengawal pemilu. Indikatornya, kalau partisipasi pemilih naik berarti masyarakat itu percaya pada pemerintah," jelas Nurdin. 

Nurdin berharap suasana kondusif dan aman menjelang pemilu bisa tetap terjaga hingga pemungutan suara betul-betul selesai. Termasuk hingga pengumuman peraih suara terbanyak pada Pemilu 2019 ini.