Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelindo IV Tambah Dua Unit Alat Bongkar Muat Skala Post Panamax

PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) mendatangkan 2 unit Container Crane (CC) atau Ship to Shore Container Crane (STS Crane) ukuran Post Panamax yang akan dioperasikan di dermaga Makassar New Port (MNP).

Bisnis.com, MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) mendatangkan dua unit Container Crane (CC) atau Ship to Shore Container Crane (STS Crane) ukuran Post Panamax yang akan dioperasikan di dermaga Makassar New Port (MNP).

Direktur Utama PT Pelindo IV, Farid Padang mengatakan, 2 unit CC yang tiba di dermaga MNP pada Sabtu (30/11/2019) ibarat kado di Hari Ulang Tahun Pelindo IV ke-27 yang akan jatuh pada 1 Desember 2019.

“Kehadiran 2 unit CC Post Panamax yang tiba pada hari ini, sekaligus menjadi kado di hari ulang tahun Pelindo IV. Semoga dengan kedatangan alat baru tersebut, kami [Pelindo IV] dapat melayani kapal yang masuk dan sandar di MNP dengan lebih handal lagi,” kata Farid.

Dia mengatakan, dengan kedatangan 2 alat CC Post Panamax tersebut, saat ini Pelindo IV memiliki total 53 alat yakni 4 unit CC, 18 RTG, 2 RS, 25 Terminal Traktor dan 2 Forklift yang sudah terlebih dahulu didatangkan untuk melayani bongkar muat barang di MNP.

“2 unit alat CC Post Panamax yang tiba pada hari [Sabtu] ini bisa melayani kapal dengan ukuran 5.000 hingga 10.000 TEUs atau lebar kapal hingga 17 row petikemas,” ujarnya.

Dia menuturkan, sejak resmi beroperasi pada 2 November tahun lalu hingga saat ini, sudah kurang lebih 400 kapal yang sandar di dermaga MNP dan melayani sekitar 10.000 TEUs kontainer.

Kehadiran MNP sangat mendukung kegiatan direct call dan direct export dari Makassar. Dengan 2 kegiatan ini [direct call dan direct export], Pelindo IV terbukti mampu mengurangi waktu ekspor misalnya ke China dari semula 24 hari menjadi hanya 16 hari. Demikian pula ekspor ke Jepang turun menjadi 18 hari dari semula 28 hari. Sementara ke Korea menjadi 17 hari dari semula 26 hari.

“Dengan begitu dwelling time di Pelabuhan Makassar juga menjadi yang terendah di antara tiga pelabuhan lainnya, yakni Tanjung Priuk, Tanjung Perak dan Belawan,” tukas Farid.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sitti Hamdana R.
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper