Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gempa di Maluku Utara, Ini 3 Daerah Waspada Tsunami

Sejumlah daerah di wilayah Provinsi Sulawesi dan Maluku diimbau agar waspada terhadap potensi tsunami pada malam ini.
Grafik hasil pencatatan seismometer/seismograf, alat pencatat besaran gempa bumi./Reuters
Grafik hasil pencatatan seismometer/seismograf, alat pencatat besaran gempa bumi./Reuters

Bisnis.com, MANADO — Gempa 7,4 skala richter terjadi di 134 kilometer Barat Laut Jailolo-Malut, sekitar pukul 00.00 WITA, Jumat (15/11/2019).

Gempa dirasakan hingga ke Kota Manado, Sulawesi Utara, sekitar pukul 00.00 WITA, Jumat (15/11/2019). Berdasarkan pantauan Bisnis, sejumlah warga yang panik langsung berhamburan lari ke luar rumah.

Tidak lama berselang, warga yang berada di sekitar pantai memutuskan untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Pasalnya, air laut di Pantai Kawasan Megamas, Kota Manado, terpantau surut.

Dilansir melalui situs resmi BMKG, status Kota Bitung, Sulawesi Utara, Kota Ternate, Maluku Utara, dan Halmahera, Maluku Utara berstatus waspada.

Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Geofisika Winangun, Sulawesi Utara, Edward H Mengko mengungkapkan dalam status waspada tidak perlu dilakukan evakuasi. Akan tetapi, masyarakat diminta menjauhi tepi pantai atau muara sungai.

“Status ancaman tsunami jika terjadi diperkirakan maksimum 0,5 meter,” ujarnya kepada Bisnis, Jumat (15/11/2019).

Dari laporan yang diterima Bisnis, sejumlah tempat seperti pusat perbelanjaan mengalami kerusakan. Namun, belum diketahui lebih jelas tingkat kerusakan yang terjadi.

Adapun dalam informasi peringatan dini tsunami, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan ada tiga daerah yang dalam status waspada tsunami, yakni Halmahera (Maluku Utara), Kota Bitung (Sulawesi Utara) dan Kota Ternate (Maluku Utara).

Sebelumnya getaran gempa tersebut juga dirasakan di sejumlah daerah di Sulawesi seperti Bitung, Manado, Gorontalo, Ternate dan Buol.

Pusat gempa berada di koordinat 1,63 Lintang Utara dan 126,40 Bujur Timur. Lokasi berjarak sekitar 134 km di Barat Laut Jailolo, Maluku Utara dan berada di kedalaman 73 kilometer.

“Potensi tsunami untuk diteruskan kepada masyarakat,” demikian disampaikan BMKG dalam akun twitternya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper