Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banjir Sulsel Sebabkan 10.465 Ha Lahan Pertanian Rusak

Pemprov Sulawesi Selatan saat ini sedang mendistribusikan bantuan benih kepada daerah yang terdampak banjir di beberapa daerah tersebut.
Foto udara kondisi jembatan Ameroro penghubung jalan trans sulawesi pasca banjir di Kecamatan Uepai, Konawe, Sulawesi Tenggara, Kamis (20/6/2019). Diujung jembatan bagian kanan sebelumnya ambrol akibat tergerus arus deras banjir Sungai Konaweha dan memutuskan akses jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Tenggara-Sulawesi Selatan yang saat ini sudah bisa dilalui kendaraan./Antara-Jojon
Foto udara kondisi jembatan Ameroro penghubung jalan trans sulawesi pasca banjir di Kecamatan Uepai, Konawe, Sulawesi Tenggara, Kamis (20/6/2019). Diujung jembatan bagian kanan sebelumnya ambrol akibat tergerus arus deras banjir Sungai Konaweha dan memutuskan akses jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Tenggara-Sulawesi Selatan yang saat ini sudah bisa dilalui kendaraan./Antara-Jojon

Bisnis.com, MAKASSAR — Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Pemprov Sulawesi Selatan Fitriani Sanusi mengatakan ada sebanyak 10.465 hektare (Ha) luas lahan tanaman pertanian mengalami puso (rusak) akibat banjir yang terjadi di delapan kabupaten di Sulsel beberapa waktu lalu.

Kadis Ketahanan Pangan TPH Fitriani Sanusi di Makassar, Jumat (28/6/2019), mengatakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan saat ini sedang mendistribusikan bantuan benih kepada daerah yang terdampak banjir di beberapa daerah tersebut.

"Kami telah menyerahkan benih untuk petani di Kabupaten Pinrang," katanya.

Pemprov Sulsel sendiri akan menyerahkan benih dengan total sebanyak 10,25 ton untuk seluruh sawah terdampak banjir.

Ia menjelaskan, Pinrang merupakan kabupaten pertama yang diserahkan bantuan dari lima kabupaten yang telah mengusulkan dari delapan kabupaten yang terdampak. Adapun kabupaten tersebut, Sidrap, Wajo, Soppeng. Pinrang, Luwu. Sementara kabupaten lain masih mendata dan melakukan identifikasi.

"Surat permintaan bantuan lima kabupaten oleh bupati ke Bapak Gubernur sudah ada. Kemudian kami tindaklanjuti untuk serahkan benih tersebut ke petani," sebut Fitriani.

Ia menjelaskan, Sulsel memiliki cadangan benih daerah dan juga di dukung cadangan benih pusat (nasional) yang siap disalurkan.

"Setelah Pinrang, kami dalam waktu dekat akan bergerak ke beberapa daerah seperti Sidrap dan Wajo," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler