Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Tambah Pasokan Elpiji di Sembilan Kabupaten

PT Pertamina Marketing Operasional Regional (MOR) VII Sulawesi menambah pasokan Elpiji 3 kg di sembilan kabupaten yang tersebar di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar).
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, MAKASSAR – PT Pertamina Marketing Operasional Regional (MOR) VII Sulawesi menambah pasokan Elpiji 3 kg di sembilan kabupaten yang tersebar di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar).

"Kami kembali menambah pasokan Elpiji 3 kg sebanyak 30.800 tabung di sembilan kabupaten, yaitu Wajo, Parepare, Luwu, Luwu Timur, Mamuju, Gowa, Sinjai, Barru dan Polewali Mandar," kata Unit Manajer Komunikasi dan CSR MOR VII M Roby Hervindo di Makassar, Senin (3/9/2018).

Penambahan pasokan dilakukan melalui mekanisme operasi pasar yang digelar secara bertahap mulai tanggal 28 Agustus 2018 hingga 3 September 2018.

Adapun rincian penambahan pasokan di masing-masing kabupaten adalah Kabupaten Wajo 11.200 tabung, Parepare 2.240 tabung, Luwu 2.240 tabung, Luwu Timur 1.120 tabung, Mamuju 1.680 tabung, Gowa 1.680 tabung, Sinjai 3.360 tabung, Barru 5.040 tabung dan kabupaten Polewali Mandar 2.240 tabung.

Penambahan alokasi ini, menurut Roby, merupakan kali kedua setelah sebelumnya penambahan pertama dilakukan pada bulan Agustus menjelang Hari Raya Idul Adha.

"Penambahan tahap kedua ini diberikan sebesar 10 persen tambahan dari rata rata alokasi normal Elpiji 3 kg yang diberikan di 9 kabupaten tersebut," jelas Roby.

Roby melanjutkan, hingga hari ini, Senin (3/9) penyaluran alokasi tambahan Elpiji 3 kg dalam operasi pasar ini sudah terserap 100 persen dan terjual habis setiap harinya di setiap lokasi di 9 Kabupaten tersebut.

"Hari ini operasi pasar masih dilanjutkan di Kabupaten Sinjai dan Barru, sedangkan untuk lokasi lainnya sudah selesai disalurkan," imbuhnya.

Untuk menghindari pembelian di luar kewajaran ataupun penimbunan, pembelian Elpiji 3 kg dalam operasi pasar ini dibatasi maksimal 1 tabung per konsumen dengan harga sesuai HET setempat.

"Pembelian harus disertai dengan Kartu Keluarga (KK) dan pemilik KK tidak dapat diwakili, sehingga 1 KK hanya 1 tabung, agar penyaluran elpiji subsidi kepada masyarakat miskin tepat sasaran dan merata," kata dia.

Dalam operasi pasar ini Pertamina juga turut bekerjasama dengan Pemda dan aparat TNI Polri setempat. "Operasi pasar yang dilakukan telah berjalan lancar berkat kerjasama dan dukungan dari Pemda, Hiswana serta bantuan TNI dan Polri. Kami akan terus berkordinasi untuk memprioritaskan tambahan penyaluran Elpiji 3 Klkg subsidi ke wilayah-wilayah masyarakat kurang mampu," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper